Kadin dan Pemerintah Bentuk Tim Koordinasi Daerah untuk Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi
Selasa, 30 Mei 2023 | 21:56 WIB
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur memulai rencana revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi melalui portal vokasi.net untuk meningkatkan daya ungkit dan berdampak pada kualitas SDM di Indonesia.
Portal vokasi.net ini memuat tentang berita dan artikel yang berkaitan dengan pendidikan, pelatihan vokasi, hingga lowongan pekerjaan. Sistem aplikasi ini telah terhubung ke berbagai sektor terkait dan di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Pembagunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Profesor Warsito Deputi VI Kemenko PMK yang hadir langsung dalam peluncuran portal vokasi.net itu mengatakan target di masa mendatang adalah menciptakan SDM usia prroduktif supaya memiliki kemampuan spesifik.
“Generasi ke depan kita harus unggul berdaya saing dengan tiga status. Bekerja baik dalam maupun luar negeri, berwirausaha, atau melanjutkan studi. Jadi ini tiga target kami, zero pengangguran,” kata Warsito ditemui di Kantor Kadin Jatim di Surabaya, Selasa (20/2/2024).
Warsito menyatakan bahwa jalur vokasi merupakan solusi untuk mengatasi kurangnya kompetensi yang dimiliki generasi muda di Indonesia. Apalagi Kadin Indonesia memiliki afiliasi dengan berbagai macam industri.
Implementasi tahap awal setelah peluncuran vokasi.net adalah melengkapi regulasi yang dibutuhkan. “Saat ini kami sedang menyelesaikan regulasi terkait komite sektoral, terkait bidang profesi yang harus dilindungi secara regulasinya bagaiman kompetensinya, bidangnya, jenjangnya,” katanya.
Warsito juga mengaku telah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan Keuangan supaya berkomitmen memberikan anggaran dalam merevitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi.
“Jadi nanti indikatornya tentu kami berharap APBD juga menganggarkan pendidikan dan pelatihan vokasi,” tuturnya.
Selain itu pemerintah telah melakukan penguatan Perpres 68/2022 melalui berbagai regulasi turunannya, di antaranya Permenko nomor 6/2022 yang berisi tentang strategi nasional vokasi.
“Sehingga ketika berbicara vokasi, maka tidak bisa dikotomi, pendidikan vokasi sendiri, pelatihan vokasi sendiri, dunia usaha dunia industri sendiri, tidak,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama Adi Mahfud Wakil Ketua Umum Bidang Vokasi dan Sertifikasi Kadin Indonesia mengatakan bahwa vokasi.net merupakan pondasi untuk melakukan revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi.
“Serangkaian pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi tidak boleh dipisahkan karena itu adalah pondasi yang harus diperkuat, salah satunya melalui instrumen portal vokasi.net. Portal ini adalah alat mempercepat revitalisasi vokasi,” kata Adi Mahfud.
Rencana ke depan, portal ini akan menjadi embrio pendirian portal vokasi nasional dan akan menjadi role model untuk dikembangkan di Kadin provinsi yang lain dalam bingkai TKDV.
Tentunya dengan format portal yang disesuaikan dengan kebutuhan vokasi di daerah masing-masing.
“Kami akan membangun portal vokasi yang lebih luas lagi, memfasilitasi lintas lembaga dengan Dudika dalam hal ini Kadin, sebagai satu-satunya induk organisasi industri dan usaha di Indonesia yang mengkoordinasi seluruh asosiasi pengusaha, profesi, industri,” jelasnya.
Di sela kegiatan peluncuran portal vokasi.net, Suara Surabaya Media juga mendapat penghargaan “Media Peduli Vokasi” karena berkontribusi dalam pemberitaan seputar program Vokasi yang dilaksanakan Kadin Jatim bersama 10 media lainnya di Jatim.(wld/azw/iss/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
